Top 5 Negara dengan Kereta tercepat
Spoiler for 5.Spanyol:
Kereta: AVE Kelas 103 Kecepatan: 251 mph Kapasitas: 404 penumpang  |
| Spanyol memiliki jaringan rel kecepatan tinggi terpanjang di Eropa, dengan 3.433 mil dari trek. Dengan enam berkecepatan tinggi dan beberapa jalur kereta dalam konstruksi, pemerintah Spanyol bertujuan untuk memiliki 90 persen dari penduduknya yang berjarak 31 kilometer dari stasiun berkecepatan tinggi pada tahun 2020.Kereta api negara tercepat adalah seri AVE, yang diproduksi oleh pembuat kereta apitermasuk Siemens, Alstom dan Bombardier. Kereta AVE Class 103 buatan Siemens memulai layanan komersial pada tahun 2007, dan mencapai kecepatan 251 mph catatan selama pengujian berjalan antara Madrid dan Zaragoza. Kecepatan puncak maksimum untuk kereta api komersial di Spanyol terbatas pada 186 mph untuk keselamatan penumpang.Euro zona krisis utang dan rencana penghematan Portugal telah menghentikan rencana ekspansi besar, yang akan telah menghubungkan ibukota Spanyol Madrid dengan Lisbon di Portugal. Hubungan kereta berkecepatan tinggi akan menghemat waktu perjalanan antara dua kota hingga dua jam dan 45 menit bukan sembilan jam saat. |
Spoiler for 4.Jerman:
Kereta: Transrapid TR-07 Kecepatan: 270,3 mph Kapasitas: Eksperimental  |
| Jerman adalah negara yang sudah di garis depan dalam teknologi rel berkecepatan tinggi. Ini rumah untuk Siemens, produsen kereta api berkecepatan tinggi terbesar di dunia.
Perusahaan Jerman Siemens dan ThyssenKrupp telah mengembangkan sistem Transrapid, kereta api monorel berkecepatan tinggi beroperasi pada levitasi magnetik (maglev) teknologi, yang dapat mencapai kecepatan 311 mph. Pada tahun 2004, kereta Maglev Shanghai di China adalah kereta Transrapid komersial pertama untuk mengangkut penumpang, mencapai kecepatan 267 mph.Meskipun kereta api levitasi magnetik dikembangkan di Jerman, namun tidak pernah digunakan secara komersial di negara ini. Teknologi ini telah menghadapi beberapa kemunduran, termasuk biaya tinggi dan kecelakaan yang menewaskan 25 orang selama uji coba pada 2006. Sebaliknya, InterCityExpress (ICE) sistem telah diadopsi secara nasional sejak 1991. Ini kereta api berkecepatan tinggi mencapai kecepatan 199 mph dan menghubungkan kota-kota Jerman dengan kota-kota di Swiss, Austria, Belgia dan Belanda.Sebuah kecelakaan kereta ICE di dekat desa Jerman Eschede pada tahun 1998 dianggap paling mematikan di dunia, menyebabkan kematian 101 orang.
|
Spoiler for 3.China:
Kereta: CRH380AL Kecepatan: 302 mph Kapasitas: 600 penumpang  |
| Kapasitas: 600 penumpang
Cina memiliki jaringan berkecepatan tinggi terpanjang di dunia kereta api dengan lebih dari 6.000 kilometer dari rute dalam pelayanan.Hal ini juga menawarkan rute rel kecepatan tinggi terpanjang, dengan dibukanya jalur Beijing-Shanghai awal bulan ini. Rute 819 mil dibuat menggunakan 60 juta meter kubik beton, dua kali jumlah yang digunakan dalam Bendungan Tiga Ngarai. Sementara kereta CRH380AL beroperasi pada kecepatan 186 mph, kereta mencapai kecepatan 302 mph rekor dalam uji coba.Jalur berkecepatan tinggi China pertama, yang dibuka pada tahun 2007. 40,6 juta penumpang menyaksikan perjalanan itu hanya dalam dua tahun pertama. Pemerintah berharap untuk meningkatkan jaringan berkecepatan tinggi untuk 28.000 mil pada akhir 2015
|
Spoiler for 2.Prancis:
Kereta: TGV V150 Kecepatan: 357 mph Kapasitas: Experimental  |
| Prancis melesat di depan seluruh Eropa dalam lomba untuk membangun jaringan kereta api pertama berkecepatan tinggi yang berfungsi penuh. Alstom pertama kali dikembangkan kereta TGV melalui jalur trek pada tahun 1981, dengan layanan antara Paris dan Lyon. Sejak itu, jaringan ini telah diperluas untuk layanan 150 tujuan di Perancis dan negara-negara tetangga. Terbatas pada kecepatan hingga 200 mph selama pelayanan normal, TGV V150 eksperimental mencapai kecepatan 357 mph rekor pada 2007-membuat kereta tercepat kedua di dunia. teknologi TGV berkecepatan tinggi yang digunakan dalam kereta api nasional di banyak negara Eropa termasuk Inggris, Belgia, Belanda, dan Jerman.Bulan lalu, kereta api Alstom membuat Perancis menandatangani kesepakatan awal untuk membangun jalur rel kecepatan tinggi di Irak menghubungkan kota-kota Baghdad dan Basra. |
Spoiler for 1.Japan:
Kereta: JR-Maglev MLX01 Kecepatan: 361 mph Kapasitas: Experimental  |
Jepang adalah negara terdepan di dunia dalam hal kereta api berkecepatan tinggi, yang membuka rel kecepatan tinggi modern pertama di dunia pada tahun 1964.Jepang pertama membuat terobosan di lapangan ketika mereka memperkenalkan seri pertama dari Shinkansen Tokaido "kereta peluru," yang dapat mencapai kecepatan puncak 130 mph. Kereta api peluru awal membawa lebih dari 100 juta penumpang hanya dalam tiga tahun pertama. Saat ini, kereta api masih tetap beroperasi di jalur rel tersibuk di dunia, membawa 378.000 penumpang sehari.Kereta maglev juga telah dikembangkan di Jepang sejak tahun 1970-an. Pemerintah telah menyetujui rencana untuk sebuah proyek $ 112.400.000.000 untuk membangun jalur kereta Maglev antara Tokyo, Nagoya, dan Osaka, dengan tanggal penyelesaian 2027. rencana kereta Berkecepatan tinggi ini diharapkan untuk memotong waktu perjalanan saat ini antara Tokyo dan Osaka dari dua jam dan 18 menit pada Shinkansen hanya lebih dari satu jam.Saat ini, JR-Maglev eksperimental MLXO1 dianggap kereta tercepat di dunia, dengan kecepatan 361 mph atas dalam uji coba pada tahun 2003
