Pecinta memiliki tradisi untuk menandai kasih sayang mereka dalam cara
yang tidak biasa, misalnya membuat ukiran inisial di pohon. Sekarang,
salah satu tren baru muncul dan menggila di Italia.








Pasangan
memilih untuk menyegel hubungan cinta dengan menulis kedua nama mereka
pada sebuah gembok, memasangnya ke jembatan, kemudian melemparkan anak
kunci gembok tersebut ke sungai.
Aksi iseng ini dimulai di Roma setelah publikasi novel terlaris Ho Voglia De Te (I Want You) oleh Federico Moccia pada 2007, dimana sang karakter utama bersumpah cinta abadi dengan melampirkan sebuah gembok ke jembatan Milvio, Roma, sebelum melemparkan kunci ke dalam sungai.
Aksi iseng ini dimulai di Roma setelah publikasi novel terlaris Ho Voglia De Te (I Want You) oleh Federico Moccia pada 2007, dimana sang karakter utama bersumpah cinta abadi dengan melampirkan sebuah gembok ke jembatan Milvio, Roma, sebelum melemparkan kunci ke dalam sungai.
Hal ini telah menyebabkan tiang lampu jembatan penuh dihiasi dengan gembok para pasangan yang kasmaran.
Aksi
ini bahkan telah menyebar ke Venesia, dan jembatan Rialto menjadi
tempat yang disukai, sementara di Verona, gembok-gembok ditempelkan pada
rumah tempat Romeo pertama kali menggoda Juliet.
Sebuah
editorial di halaman depan surat kabar Italia La Repubblica telah
mengecam para pelaku, dan menyerukan denda besar dan bahkan hukuman
penjara.